Bismillah
Allohumma Shalli ala Muhammad, Amma ba’d
Bagaimana kabarmu? Semoga Alloh senantiasa mengistiqomahkanmu dalam iman dan islam.
Eh by the way, kamu udah nikah? Belom? Kenapa belom?
Ya… apapun jawabanya pasti kamu sudah ingin ada yang selalu mendampingimu kan? Selalu ada di sebelahmu, menemani dan jadi tempat cerita segalanya.
Buktinya.. kamu sekarang pacaran. Ehm… kalau ga mau dibilang pacar, teman special deh. Tapi yang jelas kamu suka sama lawan jenis kan?.
So… kenapa kamu ga nikah sekarang aja sama dia?
Masih muda yah? Kamu umurnya 25th? 20th? 17th? Atau 27th? Yang tetap merasa masih muda.
Kenapa sih belum mau nikah? Padahal kamu suka sama dia. Apa yang kamu tunggu? Berlama-lama pacaran, memperbanyak dosa loo
Apapun jawabanya, yukz baca ini dulu: Nikah Muda? Siapa takut!
1. Terbebas dari Zina
Ngerasa kan? Di jaman now ini begitu maraknya pornografi. Bahkan banyak wanita sekarang yang tidak malu-malu untuk menampakkan auratnya dimana-mana. Kamu sering liat kan misalnya di TV, youtube, facebook, dll. Lalu muncul sesuatu yang aneh dalam dirimu, yaitu hasrat seksual.
Ya… itu wajar, maksudnya wajar manusia normal menginginkan itu. Tapi bagaimana kalau belum punya pasangan? Bingung kan? Dan parahnya, banyak yang akhirnya melampiaskan dengan pacarnya, bahkan dengan PSK. NA’UDZUBILLAH, itu ZINA LAKNATULLAH.
Makanya dengan nikah muda, insya Alloh kamu akan selamat dari itu.
2. Pikiran lebih tenang dan fokus
Kamu sering mendengar orang yang bilang, kalau nikah muda nanti gagal segalanya? Kuliah gagal, karir gagal dan sebagainya.
Eits… jangan takut, itu talbis. Justeru dengan nikah muda kamu bisa lebih tenang dan focus. Lo kok bisa?.
Sekarang gini deh,, sekarang kamu masih kuliah, banyak tanggung jawab pendidikan, pekerjaan, keluarga dan lain-lain. Tapi aku yakin, kamu justru menghabiskan sebagian waktumu untuk mengurusi lawan jenis.
Kamu sibuk stalking akun si dia, kamu menghabiskan hari-harimu dengan chat si-dia. 1 hari tidak ada WA dari dia, kamu langsung gelisah. Melihat dia bikin status foto dengan seseorang, kamu langsung cemburu, padahal ternyata adik/saudaranya.
Pokoknya… aku yakin hati dan pikiranmu terforsir lebih banyak di situ. Bukan lagi tanggung jawabmu sebelumnya.
Makanya nikah sekarang deh,
Coba kalau sekarang kamu nikah, dari 24 jam seharimu udah ga lagi buat ngeliatin hp karena orang spesialmu sudah siap di sampingmu 24 jam sehari.
Serius… lebih indah. Kamu bisa focus dengan pendidikan atau karirmu. Ngerjain makalah, tugas, skrips, tesis, tugas kerjaan dan sebagainya lebih tenang karena tidak memikirkan pacar yang entah dimana dengan siapa.
serius!, itu yang kurasakan. aku ngerjain tugas makalah sampai terakhir kuliah sering didampingi istri. walaupun dia tidak membantu secara teknis, tapi keberadaan dia adalah kobaran api semangat yang tak pernah padam.
kuliah gagal? kata siapa, alhamdulillah, aku lulus CUMLAUDE
serius!, itu yang kurasakan. aku ngerjain tugas makalah sampai terakhir kuliah sering didampingi istri. walaupun dia tidak membantu secara teknis, tapi keberadaan dia adalah kobaran api semangat yang tak pernah padam.
kuliah gagal? kata siapa, alhamdulillah, aku lulus CUMLAUDE
3. Sah dalam Hukum Indonesia
Hei.. kamu yang masih tetap bersikukuh belum mau nikah dengan alasan masih muda. Tau ga sih? Nikah muda itu ga dilarang. Bahkan di agama kita nikah muda sangat dianjurkan. Sedangkan dalam hokum Negara kita, nikah muda juga tidak melanggar Undang-Undang, yang dilarang Negara itu pernikahan anak apalagi human trafiking.
Mengutip berita dari detik
"RUU Perkawinan akan disahkan dalam paripurna siang nanti. Hasil pembahasan tingkat I di Baleg menyepakati perubahan Pasal 7 yang mengatur tentang usia boleh kawin laki-laki dan perempuan. Disepakati bahwa batasan usia yang dibolehkan melakukan perkawinan antara laki-laki dan perempuan adalah sama, usia 19 tahun," kata Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Totok Daryanto kepada wartawan
Tu kan… udah tunggu apalagi. Udah legal secara hokum positif, bahkan perintah agama. kamu kan udah 25th/27th/30th. masa nunggu RUU menaikan lagi usia pernikahan jadi 30th. kan nanti jadi repot,,hehe
4. Manajemen Usia
Maksudnya gini, sekarang umurmu berapa?. Misalnya 23th. Kalau sekarang kamu nikah, Insya Alloh kamu akan punya anak di usiamu 24th. Anakmu masuk sd, usiamu 30th. Anakmu masuk SMP, usiamu 36th. Anakmu masuk SMA, usiamu 40th, anakmu masuk kuliah usiamu 43th, anakmu wisuda S1, usiamu 47th.
Usia mu masih produktif kan?, yaa… itu memang hanya sebatas kalkulasi/itung-itungan. Walaupun seperti itu, kita harus mengatur kan?. Coba kalau misalnya kamu menikah usia 30th?. Apa ga kasihan sama anak-anakmu besok? Kamu sudah usia 60an tahun, tapi anak-anakmu masih kecil-kecil. Dan usiamu yang sudah seharusnya istirahat / pensiun, masih harus mengurus biaya sekolah anak.
5. Membuka pintu rezeki
Coba aku Tanya sekarang, “
seandainya”, kamu sekarang suruh nikah, dan kamu ga perlu keluar biaya sedikitpun. Dan ga Cuma itu, nanti kamu ga perlu nafkahin isteri. Bahkan kekayaan istri yang berlimpah akan direlakan untukmu, kebetulan dia anak tunggal dari konglomerat di suatu tempat. Dan istrimu sangat soleha, cantik.”
Gimana? Mau kan?
Ya… wajar jika mau. Karena kamu hanya melihat SUSAH-MUDAH sesuatu dari Uang/materi. Kita sering menganggap kalau ada uang, semua bisa jalan. Tanpa uang kita akan kesusahan.
oke deh, sementara aku setuju. aku ga akan mendebat prinsip itu. Cuma gini, kamu percaya ga sih?, kalau mau dapat untung banyak harus punya usaha / modal dulu. Hampir mustahil kan? Kita mimpi ketika tidur mendapat emas berton-ton, lalu bangun ada di samping kita?
Ya… harus punya usaha/modal dulu. Dan kalian tau? NIKAH itu MODAL untuk meraih REZEKI atau kekayaan.
Kok bisa?
Ya… itu udah janji Alloh. (udah aku bahas di sini)
itu yang ku rasakan, serius!. ketika nikah, aku masih kuliah, tidak punya sama sekali pekerjaan. (kalau ga percaya, cari aja di google dengan kata kunci "nekad demi akad"). saat itu statusku mahasiswa, kepala keluarga, dan double job menjadi Ojek Online (OJOL). Alhamdulillah, setelah dinyatakan lulus kuliah, aku menerima SK CPNS.
itu yang ku rasakan, serius!. ketika nikah, aku masih kuliah, tidak punya sama sekali pekerjaan. (kalau ga percaya, cari aja di google dengan kata kunci "nekad demi akad"). saat itu statusku mahasiswa, kepala keluarga, dan double job menjadi Ojek Online (OJOL). Alhamdulillah, setelah dinyatakan lulus kuliah, aku menerima SK CPNS.
Ehm.. masih kurang yakin? Coba liat deh fakta orang-orang sukses yang nikah muda
Demikian beberapa alasan kenapa kita harus Nikah Muda. Oh iya, aku nikahnya telat juga di usia 25th, ya sesuai impianku dulu si. Tapi juga iri sama orang-orang yang menikah lebih duluan. Oh iya...
Semoga Alloh menghindarkan kita dan keturunan kita dari Zina.
Semoga Alloh memudahkanmu dalam mendapatkan jodoh halal yang soleh/soleha yang menjadi ladang nafkah dan ibadah, yang hasiilnya berkah dan melimpah, sehingga menjadikan keluargamu sakinah mwadah warahmah dan menghasilkan keturunan solih dan soliha.
Alhamdulillah
Wallohu a’lam
Banyumas, 2 Oktober 2019/3 Safar 1441 H
Ngubaidillah M.Pd